Sunday, July 11, 2010

Hati -hati dengan Pikiran Anda

Setelah membaca arikel ini (Apa yang anda percaya adalah yang anda dapat) saya mulai jadi hati-hati memprogram  pikiran ini, supaya tidak menjadi fatal seperti kisah berikut ini..

Nick adalah seorang yang besar, kuat dan keras, yang bekerja di suatu langsiran kereta api selama bertahun-tahun. Ia adalah salah seorang pegawai terbaik perusahaannya - selalu tiba tepat waktu, dapat diandalkan. Tetapi Nick mempunyai satu masalah besar. Sikapnya terus-menerus negatif. Ia selalu takut pada hal yang terburuk dan terus-menerus khawatir, takut bahwa sesuatu yang buruk akan terjadi.


Suatu hari musim panas, para pegawai diberitahukan bahwa mereka dapat pulang satu jam lebih awal untuk merayakan ulang tahun mandor mereka. Semua pekerja pergi, tetapi entah bagaimana, Nick secara kebetulan terkunci dalam sebuah mobil boks pendingin yang telah dibawa ke langsirang kereta api itu untuk diperbaiki. Mobil boks itu kosong dan tidak terhubung dengan satu kereta pun. Saat Nick menyadari bahwa ia terkunci di dalam mobil boks pendingin itu, ia panik.
Nick mulai memukuli pintu-pintu begitu kerasnya sehingga lengan dan tinjunya berdarah. Ia menjerit dan menjerit, tetapi para rekan kerjanya telah pulang ke rumah untuk bersiap ke pesta itu. Tak seorang pun dapat mendengar panggilan minta tolong Nick yang putus asa.
Lagi dan lagi ia memanggil, sampai suaranya menjadi suatu bisikan serak.

Karena sadar bahwa ia ada dalam mobil boks pendingin, Nick mengira bahwa suhu dalam mobil itu jauh di bawah titik beku, mungkin serendah lima atau sepuluh derajat Fahrenheit.
Nick takut pada hal terburuk. Ia mengira akan membeku sampai mati! Aku tidak bisa tinggal di sini sepanjang malam. Semakin ia memikirkan keadaan-keadaannya, semakin dingin rasa tubuhnya. Dengan pintu tertutup rapat, dan tak ada jalan keluar yang tampak, ia duduk menunggu kematiannya yang tak terhindari dengan mati membeku atau kekurangan udara, yang mana yang datang lebih dahulu.
Pagi berikutnya, saat para pegawai datang bekerja, mereka membuka mobil boks itu dan menemukan tubuh Nick rubuh di sudut. Saat otopsi diselesaikan, ternyata Nick memang membeku sampai mati.
Nah, sekarang adalah teka-teki yang menarik: para investigator menemukan bahwa unit pendingin bagi mobil di mana Nick telah terjebak itu bahkan tidak menyala!
Nyatanya, mobil itu sudah rusak untuk beberapa waktu dan tidak berfungsi pada saat Nick mati. Suhu dalam mobil tersebut malam itu -malam Nick membeku sampai mati- adalah enam puluh satu derajat Fahrenheit! Nick membeku sampai mati dalam suhu yang sedikit kurang dari suhu ruangan normal karena ia percaya bahwa ia ada dalam sebuah mobil boks yang membeku. Ia mengharapkan untuk mati! Ia yakin bahwa ia tidak mempunyai kesempatan sedikit pun.

Ia mengharapkan yang terburuk terjadi pada dirinya. Ia melihat dirinya sendiri ditakdirkan tidak dapat lolos. Ia kalah dalam peperangan dalam pikirannya sendiri!
Banyak orang pada masa kini sama dengan Nick. Mereka selalu mengharapkan yang terburuk. Mereka mengharapkan kekalahan. Mereka mengharapkan kegagalan. Mereka mengharapkan keadaan biasa-biasa saja.
Dan, mereka biasanya mendapatkan apa yang mereka harapkan; mereka menjadi apa yang mereka percayai.

Anda harus mengubah cara berpikir anda.
Ubahlah yang anda harapkan.
Berhentilah mengharapkan untuk gagal.
Mulailah mempercayai bahwa anda akan berhasil!

- Joel Osteen -

No comments: